Dalam upaya menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, Polsek Gunung Tabur tak henti-hentinya memberikan himbauan kepada masyarakat terkait bahaya premanisme yang berkedok organisasi masyarakat (ormas). Kegiatan ini merupakan bagian dari program dukungan media dan sosialisasi pemberantasan premanisme, yang kini semakin diintensifkan.
Kegiatan sosialisasi dilakukan secara langsung dengan menyambangi warga, tokoh masyarakat, hingga pelaku usaha di wilayah Gunung Tabur. Dalam himbauannya, petugas menekankan bahwa setiap bentuk intimidasi atau pungutan liar yang mengatasnamakan ormas tidak dapat dibenarkan secara hukum.
“Kami mengajak masyarakat untuk tidak takut melapor jika menemukan praktik premanisme berkedok ormas. Ini adalah bagian dari komitmen kami menjaga keamanan dan kenyamanan bersama,” ujar Kapolsek Gunung Tabur saat ditemui di sela-sela kegiatan sosialisasi.
Sosialisasi ini juga melibatkan penyebaran brosur dan pemanfaatan media sosial sebagai sarana edukasi. Polsek Gunung Tabur berupaya memberikan pemahaman bahwa ormas sejatinya memiliki peran positif dalam pembangunan sosial, bukan menjadi alat untuk menekan masyarakat demi keuntungan pribadi.
“Kami tidak akan memberikan toleransi kepada siapa pun yang mencoba menciptakan keresahan di tengah masyarakat, apalagi dengan mengatasnamakan ormas,” tegas Kapolsek Gunung Tabur.
Dengan kegiatan yang berkelanjutan ini, Polsek Gunung Tabur berharap masyarakat semakin sadar dan berani bersuara, serta bersama-sama mendukung pemberantasan premanisme demi terciptanya lingkungan yang aman, tertib, dan damai.
Humas Polres Berau