Tribratanews.kaltim.polri.go.id, Balikpapan – Direktorat Perairan Polda Kaltim memberikan bantuan beras dan minyak goreng kepada 10 warga masyarakat pesisir Margasari yang secara aktif terlibat dalam kegiatan bersih sampah pesisir. Acara berlangsung di pesisir Margasari, Balikpapan Barat dengan aman dan lancar. Jumat, (14 Juli 2023).
Dalam upaya untuk mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelestarian pesisir, Direktorat Perairan Polda Kaltim mengakui peran penting yang dimainkan oleh 10 warga masyarakat pesisir Margasari. Mereka telah secara konsisten terlibat dalam kegiatan bersih sampah pesisir, menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat.
Dalam rangka memberikan apresiasi dan dukungan, Direktorat Perairan Polda Kaltim memberikan bantuan berupa beras dan minyak goreng kepada 10 warga tersebut. Bantuan tersebut diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi mereka serta menjadi bentuk penghargaan atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam menjaga kebersihan pesisir.
“Kami sangat mengapresiasi peran aktif dari warga masyarakat pesisir Margasari dalam menjaga kebersihan pesisir. Mereka adalah teladan bagi komunitas sekitar untuk menjaga dan melestarikan lingkungan alam kita. Bantuan ini adalah ungkapan terima kasih kami atas kerja keras mereka,” ujar Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yusuf Sutejo.
Acara berlangsung dengan sukses dan dihadiri oleh perwakilan dari Direktorat Perairan Polda Kaltim serta warga masyarakat pesisir Margasari yang menerima bantuan sembako. Selain memberikan bantuan sembako, acara tersebut juga menjadi kesempatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman dalam upaya menjaga kebersihan pesisir serta memperkuat kerja sama antara masyarakat dan pihak berwenang.
Direktorat Perairan Polda Kaltim berkomitmen untuk terus mendukung dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelestarian pesisir. Melalui kolaborasi yang baik antara pihak berwenang dan masyarakat, diharapkan dapat tercipta lingkungan pesisir yang bersih, sehat, dan lestari.
Humas Polda Kalltim