TANJUNG REDEB, POLRESBERAU.COM – Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Berau bersama tim gabungan melaksanakan pencarian orang hilang yang diduga tenggelam di perairan Sungai Segah, Kecamatan Gunung Tabur. Korban yang hilang tersebut adalah Syamsuddin yang tinggal di Jalan Milono Kelurahan Gayam Kecamatan Tanjung Redeb, seorang nelayan berusia 67 tahun, yang dilaporkan hilang sejak hari Minggu, 31 Juli 2023.
Menurut laporan yang diterima, kejadian ini bermula pada hari Minggu pagi ketika korban berangkat dari rumahnya menuju Sungai Punang untuk memperbaiki pukat dan mencari kayu sebagai alat untuk membuat togo atau pukat.
“Namun, hingga hari Senin, 1 Agustus 2023, korban belum juga kembali ke rumahnya. Keluarga korban kemudian melaporkan kejadian ini kepada personil Satpolairud Polres Berau,” ungkap Kasat Polairud Polres Berau, AKP Herman.
Herman mengungkapkan bahwa setelah melakukan penyelidikan awal, di lokasi ditemukan 1 unit perahu milik korban beserta perlengkapan pribadinya seperti ponsel dan rokok. Namun, tidak ada tanda-tanda keberadaan korban yang ditemukan hingga saat ini.
“Kami telah melibatkan sejumlah personil dari Satpolairud Polres Berau, TNI AL, Basarnas, dan BPBD untuk melaksanakan operasi SAR guna mencari tahu keberadaan korban. Namun, proses pencarian dihadapkan pada kendala alur sungai yang sempit serta banyaknya kayu yang melintang di alur sungai tersebut,” ungkap Herman.
Hingga berita ini diturunkan, operasi SAR telah berlangsung selama tiga hari sejak laporan pertama diterima, namun keberadaan korban masih belum dapat diketahui dengan pasti.
Satpolairud Polres Berau bersama instansi terkait terus berupaya melakukan pendekatan terhadap keluarga korban untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat terkait keberadaan korban dan upaya pencarian akan terus diperluas ke lokasi-lokasi potensial lainnya.
Herman mengimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi penting terkait kasus ini untuk segera melaporkannya kepada pihak berwenang guna membantu dalam upaya pencarian dan penyelamatan korban yang hilang.
HUMAS POLRES BERAU